Iklan

Tuesday, June 28, 2011

Mesin tenaga manusia


Ditulis oleh: Tjung teck
Mesin tenaga manusia merupakan ilmu yang di peroleh dari sejak jaman dahulu dimana manusia belum bisa menciptakan atas penemuannya dari kebutuhan kehidupan sehari-hari itu.

Dengan melihat setiap perkembangan jaman kejaman maka manusia berevolusi terus menerus dari kehidupan yang bodoh menuju ke cerdas dan dari kecerdasan manusia makin cerdas dari kehidupan sebelum itu,seperti halnya dengan anak jaman dahulu dengan anak jaman sekarang dierah grobalisasi ini sangat jauh berbeda,kalau dilihat jaman dahulu semua kebutuhan hidup berdasarkan dengan pikiran dan tenaga yang ektra begitu juga dengan jaman dahulu banyak kebutuhan akan kehidupan dibantu oleh kehidupan tenaga hewan seperti kuda,sapi,lembu,keledai,anjing dan hewan yang lain,sehingga manusia berpikir dengan makin cerdas dari apa yang dilakukan oleh hewan,kemudian disaat itu manusia berpikir pun menciptakan berbagai jenis angkutan dari tenaga manusia seperti halnya sepeda yang bisa digerakan oleh manusia dengan mendayungnya,tenaga ini berasal dari kekuatan ayunan dari kaki manusia itu sendiri,sehingga bagian kedua roda itu mempunyai tenaga untuk mengerakan dan ayunan kaki itu dari kanan kekiri dan naik dari bawah ke atas dan turun lagi ke bawah,sehingga gerakan grafitasi bumi dari atas ke bawah akan menghasilkan energy daya tarik kebawah dan mengerakan lebih cepat dari tekanan ke bawah dan menghasilkan kecepatan tertentu itu 1 gerakan ayunan kaki dari atas kebawah maka akan menghasilkan energy tenaga 1 kali putaran roda,jadi setelah terciptnya sepeda ini maka manusia mulai meciptakan hasil ini dengan sebagai alat transfotasi alat penghubung kenderaan bertenaga manusia itu dan sebagai kenderaan penganti hewan,ini merupakan suatu kemajuan pesat di dunia fisika tentunya sebagai hasil dari manusia untuk membantu meringankan dari kehidupan sehari selain jalan kaki itu.

Cikal bakal kendaraan yang ada sekarang ini seluruhnya hasil dari evolusi sepeda roda dua. Seperti ditulis Ensiklopedia Columbia, nenek moyang sepeda sendiri diperkirakan berasal dari Perancis. Menurut kabar sejarah, negeri itu sudah sejak awal abad ke-18 mengenal alat transportasi roda dua yang dinamai velocipede. Bertahun-tahun, velocipede menjadi satu-satunya istilah yang merujuk hasil rancang bangun kendaraan dua roda.

Yang pasti, konstruksinya belum mengenal besi. Modelnya pun masih sangat “primitif”. Ada yang bilang tanpa engkol, pedal tongkat kemudi (setang). Ada juga yang bilang sudah mengenal engkol dan setang, tapi konstruksinya dari kayu.

Adalah seorang Jerman bernama Baron Karls Drais von Sauerbronn yang pantas dicatat sebagai salah seorang penyempurna velocipede. Tahun 1818, von Sauerbronn membuat alat transportasi roda dua untuk menunjang efisiensi kerjanya. Sebagai kepala pengawas hutan Baden, ia memang butuh sarana transportasi bermobilitas tinggi. Tapi, model yang dikembangkan tampaknya masih mendua, antara sepeda dan kereta kuda. Sehingga masyarakat menjuluki ciptaan sang Baron sebagai dandy horse.

Baru pada 1839, Kirkpatrick MacMillan, pandai besi kelahiran Skotlandia, membuatkan “mesin” khusus untuk sepeda. Tentu bukan mesin seperti yang dimiliki sepeda motor, tapi lebih mirip pendorong yang diaktifkan engkol, lewat gerakan turun-naik kaki mengayuh pedal. MacMillan pun sudah “berani” menghubungkan engkol tadi dengan tongkat kemudi (setang sederhana).

Sedangkan ensiklopedia Britannica.com mencatat upaya penyempurnaan penemu Perancis, Ernest Michaux pada 1855, dengan membuat pemberat engkol, hingga laju sepeda lebih stabil. Makin sempurna setelah orang Perancis lainnya, Pierre Lallement (1865) memperkuat roda dengan menambahkan lingkaran besi di sekelilingnya (sekarang dikenal sebagai pelek atau velg). Lallement juga yang memperkenalkan sepeda dengan roda depan lebih besar daripada roda belakang.

Namun kemajuan paling signifikan terjadi saat teknologi pembuatan baja berlubang ditemukan, menyusul kian bagusnya teknik penyambungan besi, serta penemuan karet sebagai bahan baku ban. Namun, faktor safety dan kenyamanan tetap belum terpecahkan. Karena teknologi suspensi (per dan sebagainya) belum ditemukan, goyangan dan guncangan sering membuat penunggangnya sakit pinggang. Setengah bercanda, masyarakat menjuluki sepeda Lallement sebagai boneshaker (penggoyang tulang).

Sehingga tidak heran jika di era 1880-an, sepeda tiga roda yang dianggap lebih aman buat wanita dan laki-laki yang kakinya terlalu pendek untuk mengayuh sepeda konvensional menjadi begitu populer. Trend sepeda roda dua kembali mendunia setelah berdirinya pabrik sepeda pertama di Coventry, Inggris pada 1885. Pabrik yang didirikan James Starley ini makin menemukan momentum setelah tahun 1888 John Dunlop menemukan teknologi ban angin. Laju sepeda pun tak lagi berguncang.

Penemuan lainnya, seperti rem, perbandingan gigi yang bisa diganti-ganti, rantai, setang yang bisa digerakkan, dan masih banyak lagi makin menambah daya tarik sepeda. Sejak itu, berjuta-juta orang mulai menjadikan sepeda sebagai alat transportasi, dengan Amerika dan Eropa sebagai pionirnya. Meski lambat laun, perannya mulai disingkirkan mobil dan sepeda motor, sepeda tetap punya pemerhati. Bahkan penggemarnya dikenal sangat fanatik.

Kini sepeda mempunyai beragam nama dan model. Pengelompokan biasanya berdasarkan fungsi dan ukurannya. Berikut beberapa dari jenis-jenis sepeda tersebut :

  • Sepeda Gunung (MTB) : digunakan untuk lintasan off-road dengan rangka yang kuat, memiliki suspensi, dan kombinasi kecepatan sampai 27.

  • Sepeda Balap : digunakan untuk balap jalan raya, bobot keseluruhan yang ringan, ban halus untuk mengurangi gesekan dengan jalan, kombinasi kecepatan sampai 27

  • Sepeda BMX : BMX merupakan kependekan dari bicycle moto-cross, banyak digunakan untuk atraksi

  • Sepeda Mini : termasuk dalam kelompok ini adalah sepeda anak-anak, baik beroda dua maupun beroda tiga

  • Sepeda Lipat : merupakan jenis sepeda yang bisa dilipat dalam hitungan detik sehingga bisa dibawa ke mana-mana dengan mudah

  • Sepeda Tandem : Merupakan sepeda yang memiliki sadel dan pengayuh lebih dari satu.

  • Sepeda Roda Satu : Sepeda yang memerlukakan keahlian khusus untuk mengendarainya, biasanya digunakan oleh pemain sirkus untuk melakukan atraksi

  • Sepeda Fixie : Sepeda Fixie identik dengan gaya minimalis, murah dan tidak ribet. Sepeda Fixie tidak memiliki rem, pedal terus berputar selama roda mengelinding. Itulah sepeda yang sedang tren dikalangan muda sampai pekerja. Mengunakan sepeda tidak hanya sebagai alat transportasi, tetapi untuk gaya hidup. Membangun sepeda Fixie boleh dibilang gampang gampang susah, urusan komponen begitu banyak dan sebagian bisa dikombinasikan dengan komponen sepeda balap. Hanya sepeda Fixie lebih sederhana, ibarat kalangan muda dengan gaya tersendiri sehingga bisa membuat sepeda sesuka hati.

  • Sepeda Canggih : Sepeda dengan desain futuristik dengan rancangan teknologi tinggi

Baca juga : Sepeda unik Pembangkit Listrik Tenaga Onthel (PLTO)

Source : Wikipedia dan sumberlainnya



Begitu juga dengan bemacam ragam kehidupan dunia mesin di ambil contohnya dengan roda yang bulat sebagai gerakan yang sangat efisein itu dengan mengembangkan jari -jari sebagai pengikat lingkaran sebagai dasar roda dan pondasi roda itu,sehingga manusia disaat itu juga muncul dalam pikiran dengan menciptakan lagi berbagai ragam roda untuk bentuk alat pertanian,irigrasi,kincir air,mesin,gigi mesin,baling-baling pesawat,yang semua itu tercipta kembali dengan melihat mesin beca beroda tiga,mobil dengan roda dan di padukan menjadi roda empat dan mesin ini di gerakan lebih ringan dari mendayung sepeda,akan tetapi ini di gerakan dengan tenaga listrik dan minyak sebagai pengganti tenaga manusia itu,walapun disaat itu manusia masih ada berperan didalamnya sebagai mengerakan kemana gerakan mobil,istilahnya supirnya kemana tujuan yang akan di arahkan ketujuan apa yang di inginkan itu,begitu menciptakan mesin di dalam mesin itu juga banyak terdapat roda-roda gigi yang sebagai pemacunnya dan mengerakan dari satu roda ke roda yang lain yang saling berkaitan satu sama yang lain dan pembakaran tentunya dengan listrik dan minyak yang ada di dalamnya itu dan mengerakan roda mesin itu dengan muda dan minyak kegunaanya sebagai plumas pelicin roda-roda gigi di dalamnya itu dan minyak premium yang lebih dominan dengan kerjasama dengan listrik,biasa di sebut dengan statar dan premium atau minyak bensin merupakan minyak dalam pembakaran dari mengerakan setiap peston yang di gerakan dengan sebagai tenaga awal dari gerakan yang mengerakan roda-roda gigi yang lainnya itu.